Dilansir dari entrepreneur.com.
Entrepreneur.com Saya akui, saya tidak selalu menjadi orang yang paling produktif. Ada saat-saat dalam hidup saya di mana kebiasaan-kebiasaan buruk sering saya lakukan dan meskipun saya pikir saya telah menyelesaikan banyak hal, namun itu seperti satu langkah maju dan dua langkah mundur. Meskipun saya masih melakukan hal-hal yang baik dan mencapai tujuan-tujuan saya, saya tidak menyadari bahwa saya belum melakukannya dengan potensi maksimal yang saya miliki.
Untungnya, ada orang-orang yang sangat produktif dan telah mencapai kesuksesan berada di sekeliling saya. Setelah meluangkan waktu mengamati teman saya bekerja dalam sehari, saya melihat bahwa dia luar biasa fokus dan memiliki kebiasaan-kebiasaan yang sangat berbeda dengan saya. Saya belajar banyak darinya dalam waktu hanya beberapa jam yang mana hal itu mengubah kebiasaan-kebiasaan saya seluruhnya.
Yang ingin saya katakan adalah orang-orang yang sangat produktif tidak menjadi seperti itu karena kebetulan. Mereka melakukan sesuatu dengan tujuan untuk memaksimalkan setiap menit dari setiap hari. Coba beberapa kebiasaan-kebiasaan ini dan saya yakin Anda akan melihat lonjakan produktifitas Anda.
1. Fokus pada satu hal pada satu waktu.
Meskipun multitasking sepertinya merupakan ide bagus karena akan sangat membantu Anda dalam melakukan banyak hal dalam satu waktu, multitasking sebenarnya dapat membatasi produktifitas Anda dan kualitas pekerjaan yang Anda lakukan. Orang-orang yang produktif mencurahkan semua waktu dan energi mereka pada satu pekerjaan, biasanya hal yang tertera pada daftar to-do merekalah yang akan mendorong mereka menuju kesuksesan.
2. Singkirkan gangguan.
Fokus pada satu hal dalam satu waktu tidak akan berhasil jika ponsel Anda menginterupsi Anda secara konsisten dengan pesan pribadi atau skor pertandingan bola terbaru, sehingga orang-orang yang produktif memberikan diri mereka hadiah berupa momen dengan menyingkirkan gangguan-gangguan dari sekitar sesegera mungkin. Saya menyukai pengaturan mode malam dalam iPhone saya, yang dapat diatur untuk membolehkan panggilan telepon dari orang-orang favorit -seperti isteri saya- untuk berdering dalam keadaan mendesak.
3. Antisipasi halangan di waktu yang akan datang.
Orang-orang yang sangat produktif mempertimbangkan apa yang akan mereka perlukan di waktu yang akan datang dan mempersiapkan sebelumnya. Sebagai contoh, apakah Anda mengatur cerek kopi Anda pada sebuah timer pada malam sebelumnya, atau mengambil pakaian (laundry) Anda sebelum Anda membutuhkannya? Memikirkan beberapa jam, bahkan beberapa hari ke depan akan mengurangi stres/beban yang akan Anda alami di waktu yang akan datang dan Anda akan menjadi lebih produktif saat Anda tidak harus membuang-buang waktu untuk mencari, memperbaiki, dan melakukan hal-hal lain pada saat Anda membutuhkan hal-hal tersebut.
4. Seimbangkan antara urusan rumah dan pekerjaan.
Rahasia dari produktivitas yang sesungguhnya bukanlah fokus semata-mata pada pekerjaan. Entah pekerjaan Anda itu adalah passion Anda atau bukan, menyeimbangkan hubungan pribadi Anda dan waktu Anda di kantor adalah integral untuk menjadi produktif. Meluangkan waktu untuk keluarga, teman-teman, olahraga, dan relaksasi, sehingga Anda dapat menikmati buah dari keras Anda dan menghindarkan Anda dari stress.
5. Periksa kontak masuk Anda pada waktu yang ditentukan.
Menjawab email kapanpun mereka datang adalah hal yang mengganggu dan memecah fokus Anda. Orang-orang yang produktif tahu bahwa mereka tidak akan menyelesaikan banyak hal jika mereka berada pada aba-aba dan panggilan dari orang lain atau apapun yang menyita perhatian mereka. Alih-alih terus memeriksa kotak masuk Anda, periksa email Anda dua atau tiga kali sehari, maksimal. Aturlah waktu kapan Anda harus membalas dan pisahkan antara yang memerlukan perhatian segera dan yang dapat menunggu.
6. Hindari pertemuan yang tidak perlu.
Sebagian besar pertemuan/meeting tidak memiliki sasaran yang jelas dan membuang-buang waktu. Sering kali orang yang diundang tidak begitu diperlukan dan semua informasi dapat diberikan dalam beberapa email atau memo. Jika Anda harus menyelenggarakan pertemuan, buatlah agenda sebelumnya dan tunjuklah moderator yang dapat menjaga agar setiap orang bekerja pada tugasnya masing-masing. Kalau tidak, gunakan salah satu dari banyak aplikasi-aplikasi kolaborasi yang tersedia, seperti Yammer, Podio, Basecamp, atau Asana.
7. Katakan “Ya” secara hemat.
Orang yang produktif mengetahui 2 hal. Satu, waktu itu premium. Semakin banyak hal yang mereka mulai, semakin besar kemungkinan bahwa secara fisik tidak mungkin untuk menyelesaikan hal-hal tersebut. Dua, kebijaksanaan adalah bagian yang lebih baik dari keberanian. Artinya, jika Anda akan melakukan hal dengan berani, memilih jalan Anda dengan hati-hati adalah hal yang sangat penting. Jangan mengatakan “Ya” karena khawatir bahwa tidak ada hal lain yang akan terjadi, dan mengatakan “Tidak” kerap kali.
8. Delegasikan sebanyak mungkin.
Mendelegasikan adalah saudara kembar dari mengatakan “Ya” secara hemat. Membebaskan kendali dan mendelegasikan secara efisien adalah trik yang luar biasa dari orang-orang produktif. Kadang kala Anda ingin mengatakan “Ya” namun Anda tidak memiliki waktu untuk hal tersebut. Manfaatkan satu dari banyak cara yang ada untuk menemukan seseorang untuk melakukan hal-hal yang secara fisik tidak dapat Anda lakukan sendiri. Dari mengatur sebuah tim hingga mengambil pakaian (laundry) Anda. Anda tidak harus melakukan semuanya sendiri.
9. Pelihara diri Anda dengan rutinitas pagi.
Orang-orang yang paling produktif di dunia memiliki suatu kumpulan rutinitas pagi yang membuat mereka siap untuk menjalani hari, seperti kopi, air hangat, yoga, dan menulis daftar prioritas. Namun hal ini dapat berupa apapun yang dapat mengarahkan pikiran dan tubuh Anda pada produktifitas dalam menjalani hari. Rutinitas menjadi kebiasaan dan kebiasaan yang baik menjaga Anda tetap sehat, penuh semangat, dan siap untuk apapun.
Tulisan asli: 9 Things Ridiculously Productive People Do Every Day
Ditulis oleh: Murray Newlands
Diterjemahkan oleh: Waldst